Lapas Kelas IIA Kendari Intensifkan Sidak untuk Berantas Peredaran Narkoba

waktu baca 2 menit
Oplus_131072

Deliksultra, Kendari – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kendari terus mengintensifkan pemeriksaan mendadak (sidak) di kamar-kamar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), khususnya di blok narkoba. Langkah ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan Lapas yang bersih dari peredaran narkotika.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Kendari, Herman Mulawarman, mengungkapkan bahwa sidak dilakukan secara rutin, bahkan dalam satu minggu dapat mencapai tiga hingga empat kali.

“Setiap minggu kami melakukan sidak sebanyak tiga hingga empat kali guna memastikan tidak ada peredaran narkoba di dalam Lapas,” ujar Herman pada Kamis (30/1/2025).

Selama kurang lebih empat bulan menjabat, Herman berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sebanyak 270 unit telepon genggam serta 10 gram narkotika jenis sabu yang diduga milik WBP.

“Sebagian besar telepon genggam yang ditemukan berada di blok WBP narkoba,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Herman menyampaikan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan berkolaborasi dengan TNI, Polri, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menggelar sidak gabungan demi meningkatkan efektivitas pengawasan.

Terkait isu yang beredar mengenai jaringan narkoba yang dikendalikan dari dalam Lapas, Herman menegaskan bahwa hal tersebut hanya strategi bandar narkoba untuk memutus komunikasi dalam jaringan mereka.

“Sering kali disebut jaringan Lapas, tetapi saat WBP dipertemukan dengan pelaku yang baru diamankan, mereka ternyata tidak saling mengenal,” jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen dalam pemberantasan narkoba, Herman menegaskan akan mengambil tindakan tegas terhadap anggotanya yang terbukti terlibat dalam peredaran narkotika.

“Jika ada jajaran saya yang berani coba-coba dan terbukti terlibat, kami akan tindak tegas tanpa kompromi,” pungkasnya.

Reporter : Andri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *