MK Tolak Gugatan PHPU, ASR-Hugua Akan Dilantik Jadi Gubernur Sultra
Deliksultra, Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) resmi menolak gugatan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Tina Nur Alam dan LM Iksan Taufik Ridwan. Dengan putusan ini, sengketa Pilgub Sultra 2024 dinyatakan selesai, dan proses berlanjut ke pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Sidang putusan yang digelar di MK pada Selasa (4/2/2025) dipimpin oleh Hakim Suhartoyo. Dalam amar putusannya, MK menerima eksepsi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku termohon serta pihak terkait mengenai kedudukan hukum pemohon berdasarkan Pasal 158 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016. Hakim Suhartoyo menyatakan bahwa permohonan pemohon tidak dapat diterima.
“Pokok permohonan menyatakan permohonan pemohon tidak dapat diterima,” ujar Suhartoyo dalam persidangan.
Dengan keputusan ini, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra terpilih, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua, dipastikan akan dilantik pada 20 Februari 2025 mendatang.
Pelantikan Kepala Daerah oleh Presiden
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan bahwa pelantikan kepala daerah akan dilakukan serentak oleh Presiden Republik Indonesia. Selain Gubernur Sultra, pelantikan ini mencakup kepala daerah lain seperti Bupati dan Wali Kota yang telah ditetapkan tanpa sengketa.
“Saya melapor kepada Pak Presiden, dan beliau memilih tanggal 20 Februari, hari Kamis, sebagai jadwal pelantikan,” ujar Tito pada Senin (3/2/2025).
Awalnya, pelantikan kepala daerah yang tidak bersengketa dijadwalkan pada 6 Februari 2025. Namun, bagi daerah yang mengalami sengketa di MK, pelantikannya menunggu putusan resmi terlebih dahulu.
Tito juga menegaskan bahwa kepala daerah yang menghadapi sengketa di MK tetap akan dilantik asalkan sudah ada putusan dismissal sebelum pelantikan.
“Akan dilaksanakan serempak oleh Bapak Presiden untuk 296 kepala daerah non-sengketa, ditambah yang sudah mendapat putusan dismissal dari MK. Semua akan digabung dalam satu kali pelantikan,” tutupnya.
Dengan kepastian ini, masyarakat Sultra kini menantikan kepemimpinan baru di bawah Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Andi Sumangerukka-Hugua, yang akan segera dilantik untuk menjalankan roda pemerintahan daerah.
Reporter : Andri